KISAH AIR MASIN DAN AIR TAWAR
SUNGAI DALAM LAUT
Jika Anda termasuk orang yang gemar menonton rancangan TV
`Discovery' pasti kenal Mr.Jacques Yves Costeau, ia seorang ahli oceanografer dan ahli selam terkemuka dari Perancis.
Orang tua yang berambut putih ini sepanjang hidupnya menyelam ke perbagai dasar samudera di seantero dunia dan membuat filem dokumentari tentang keindahan alam dasar laut untuk ditonton di seluruh dunia.
Pada suatu hari ketika sedang melakukan eksplorasi di bawah laut, tiba-tiba ia menemui beberapa kumpulan mata air tawar-segar yang sangat sedap rasanya kerana tidak bercampur/tidak melebur dengan air laut yang masin di sekelilingnya, seolah-olah ada dinding atau membran yang membatasi keduanya.
Fenomena ganjil itu memeningkan Mr. Costeau dan mendorongnya untuk mencari penyebab terpisahnya air tawar dari air masin di tengah-tengah lautan. Ia mulai berfikir, jangan-jangan itu hanya halusinansi atau khalayan sewaktu menyelam. Waktu pun terus berlalu setelah kejadian tersebut, namun ia tak kunjung mendapatkan jawapan yang memuaskan tentang fenomena ganjil tersebut.
Sampai pada suatu hari ia bertemu dengan seorang profesor muslim, kemudian ia pun menceritakan fenomena ganjil itu.
Profesor itu teringat pada ayat Al Quran tentang bertemunya dua lautan ( surat Ar-Rahman ayat 19-20) yang sering diidentikkan dengan Terusan Suez . Ayat itu berbunyi "Marajal bahraini yaltaqiyaan, bainahumaa barzakhun laa yabghiyaan.. .
"Artinya: "Dia biarkan dua lautan bertemu, di antara keduanya ada batas yang tidak boleh ditembus." Kemudian dibacakan
surat Al Furqan ayat 53 di atas.
Selain itu, dalam beberapa kitab tafsir, ayat tentang bertemunya dua lautan tapi tak bercampur airnya diertikan sebagai lokasi muara sungai, di mana terjadi pertemuan antara air tawar dari sungai dan air masin dari laut. Namun tafsir itu tidak menjelaskan ayat berikutnya dari surat Ar-Rahman ayat 22 yang berbunyi "Yakhruju minhuma lu'lu`u wal marjaan" ertinya "Keluar dari keduanya mutiara dan marjan." Padahal di muara sungai tidak ditemukan mutiara.
Terpesonalah Mr. Costeau mendengar ayat-ayat Al Qur'an itu, melebihi kekagumannya melihat keajaiban pemandangan yang pernah dilihatnya di lautan yang dalam. Al Qur'an ini mustahil disusun oleh Muhammad yang hidup di abad ke tujuh, suatu zaman saat belum ada peralatan selam yang canggih untuk mencapai lokasi yang jauh terpencil di kedalaman samudera. Benar-benar suatu mukjizat, berita tentang fenomena ganjil 14 abad yang silam akhirnya terbukti pada abad 20. Mr. Costeau pun berkata bahawa Al Qur'an memang sesungguhnya kitab suci yang berisi
firman Allah, yang seluruh kandungannyamutlak benar. Dengan seketika dia pun memeluk Islam.
Allahu Akbar...! Mr. Costeau mendapat hidayah melalui fenomena teknologi kelautan. Maha Benar Allah yang Maha Agung.
Shadaqallahu Al `Azhim.Rasulullah s.a.w. bersabda: "Sesungguhnya hati manusia akan berkarat sebagaimana besi yang dikaratkan oleh air." Bila seorang bertanya, "Apakah caranya untuk menjadikan hati-hati ini bersih kembali?"
Rasulullah s.a.w. bersabda, "Selalulah ingat mati dan membaca Al Quran."
Jika anda seorang penyelam, maka anda harus mengunjungi Cenote Angelita , Mexico . Disana ada sebuah gua. Jika anda menyelam sampai kedalaman 30 meter, airnya air segar (tawar), namun jika anda menyelam sampai kedalaman lebih dari
60 meter, airnya menjadi air asin, lalu anda dapat melihat sebuah "sungai" di dasarnya, lengkap dengan pohon dan daun daunan.
Page Novel Nora Fuad.. interaksi secara terus! Online Bersama
Jom Berkomunikasi.
NOVEL KE 4 - SEPTEMBER 2013. SILA KLIK LINK ..CINTA CAPE TOWN
. Facebook -Nora Isma Fuad
. Facebook - Novel Nora Fuad, click ( like)
. E-mel - norafuaddj@gmail.com
Nora Fuad@ Novel Pertama.
Novelist Nora Fuad@ Novel kedua. Feb 2011
Novel ketiga: Purnama Merindu : 15 JUN 2011: BUKU PRIMA
me..

Nuffnang
Followers
Ulasan B.Harian 4.12.2009 & 6.9.2010
Facebook: Nora Isma Fuad
(Berkawan dialu-alukan, berkawan biarlah beribu, berkahwin,biarlah kekal satu je)
Ulasan buku:
Klik pada tajuk :Berita harian.
Nora Fuad sengaja ledakan simpati, paksa pembaca buat pilihan.
Penulisan lahirkan minda kelas pertama. INFO
Dimensi Cinta
Pengarang: Nora Fuad
Tebal: 441 halaman
Penerbit: KarnaDya Solutions Sdn Bhd
Harga: RM19.00 senaskhah
Bintang: *****
Ulasan By Fisha: Klik pada:Fisha,Ulasan buku
Menjadi penulis? klik tajuk Tips menjadi penulis..
Dc sudah sampai ke tangan Tun Dr M , juga ke Singapura, Vannes, Perth, Afrika. Anda bila lagi?
Ke Langkawi? Info
Anda boleh membaca maklumat, bertajuk "Langkawi".
Ada juga link web site, Up north... ' info Langkawi. Sila lihat di bahagian kanan blog.
Ada juga link web site, Up north... ' info Langkawi. Sila lihat di bahagian kanan blog.
karangkraf
Popular Posts
-
Saya bukanlah contoh terbaik untuk merujuk berkaitan tajuk ini tentunya! Dengan perasaan rendah diri saya terpaksa mengakui hakikat ini...
-
`Abdullah bin `Amr reported that the Prophet صلى الله عليه وسلم said: There are two acts that no Muslim worshiper does consistently but tha...
-
AKAN DITERBITKAN PENULIS: NOOR ARBA’IAH ISMAIL NOVEL : DOA UNTUK GADISKU SINOPSIS CERITA Sukar membayangkan dengan mata kas...
-
Jam 9.22 malam,saya dikejutkan oleh satu sms yang mendarat ke telefon saya,daripada seorang murid yang agak rapat dengan saya. Ct Nurmaya;ka...
-
Kawan dan kereta, sure anda pernah dengar pasal inikan..tentu anda juga kadang2 resah asal ini.. ialah, katakan anda ada kereta, kawan an...
-
Jika ditanya kepada mana-mana pendidik pun, sejauh mana mereka sukakan sekolah dan murid mereka, tentu mereka lebih sukakan cuti sekolah! Be...
-
Apabila saya ditanya kenapa saya tidak boleh menyambut 'valentime day', saya jelaskan dengan sebaiknya kepada murid saya.. dan semes...
-
Menjadi pendidik, tentunya tidak ada perkara lain yang lebih menyeronokkan anda selain daripada berjumpa kembali anak-anak didik anda, seola...
-
Sebagai muslim, saya berharap agar saudara Islam akan sentiasa mengingatkan antara kita tentang peraturan Islam dalam kehidupan kita...
-
Sejak sampai dj, isnin pagi, lebih kurang 5 pagi, tidak sempat membuka email dan blog... penat juga, bertolak dari langkawi jam 4 petang......
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment